8 Sarana dan Prasarana Olahraga

Sarana dan Prasana Olahraga - dapat dipahami pengertian fasilitas prasarana secara umum

fasilitas prasarana dengan umum banyak disimpulkan berdasar sebagian sumber. fasilitas yaitu perlengkapan yang bisa dipindah-pindahkan untuk beri dukungan fungsi aktivitas serta satuan pendidikan, yang meliputi : peralatan, perabotan, media pendidikan serta buku ( internet menurut asep ). fasilitas yaitu semua suatu hal yang digunakan sebagai alat didalam meraih makana serta tujuan. prasarana yaitu semua suatu hal yang disebut penunjang utama terselenggaranya satu sistem ( kamus besar bhs indonesia ). fasilitas prasarana yaitu alat dengan fisik untuk mengemukakan isi evaluasi ( sagne serta brigs didalam latuheru, 1988 :13 ). dari beragam definisi menurut beberapa pakar bisa disimpulkan bahwa fasilitas prasarana yaitu sumber daya pendukung yang terdiri dari semua wujud type bangunan/tanpa bangunan beserta dengan perlengkapannya serta mencukupi kriteria untuk proses aktivitas.

Sarana dan Prasana Olahraga

A. Pengertian Fasilitas Prasarana Olahraga

fasilitas prasarana olah raga yaitu satu wujud permanen, baik itu ruangan di luar ataupun didalam. perumpamaan : cymnasium, lapangan permainan, kolam renang, dsb. ( wirjasanto 1984 :154 ). pengertian fasilitas prasarana tidak seperti yang diatas, tetapi ada sebagian pengertian lain menurut sumber yang tidak sama juga. fasilitas prasarana olah raga yaitu seluruh fasilitas prasarana olah raga yang meliputi seluruh lapangan serta bangunan olah raga beserta perkengkapannya untuk melaksanakan program aktivitas olah raga ( seminar prasarana olah raga untuk sekolah serta hubungannya dengan lingkungan ( 1978 ).

fasilitas olah raga yaitu sumber daya pendukung yang terdiri dari semua wujud serta type peralatan dan perlengkapan yang dipakai didalam aktivitas olah raga. prasarana olah raga yaitu sumber daya pendukung yang terdiri dari area olah raga didalam wujud bangunan di atasnya serta batas fisik yang statusnya jelas serta mencukupi persyaratanyang ditetapkan untuk proses program aktivitas olah raga ( himpunan makalah manajemen olah raga halaman 38 ). dari sebagian pengertian diatas bisa disimpulkan bahwa fasilitas prasarana oloahraga yaitu sumber daya pendukung yang terdiri dari semua wujud type bangunan/tanpa bangunan yang dipakai untuk perlengkapan olah raga. fasilitas prasarana olahraga yang baik bisa mendukung perkembangan penduduk yang baik.

B. Fasilitas prasarana olahraga di indonesia pada saat sekarang

situasi fasilitas prasarana olahraga di indonesia, menurut pengamatan ada dua factor yang bisa beresiko positif didalam penyiapan prasarana olahraga seperti berikut :

ada rencana tentang otonomi tempat yang sudah dituangkan didalam undang-undang.

ada ketentuan bahwa tuan tempat tinggal untuk pekan olahraga nasional ( pon ) sejak th. 2000 ditetapakan tempat dengan bergantian.

fasilitas prasarana yang ada di indonesia kurang memperoleh perhatian dengan spesial dari penduduk. perihal ini dikarenakan oleh sebagian factor yang amat kompleks. sebenarnya bisa dipandang pada ketidak berhasilan kota surabaya saat membangun lokasi “sport complex” baru yang dapat dipakai untuk menyelenggarakan pon xv -2000 disebabkan keterbatasan cost. keterbatasan ini dikarenakan oleh krisis moneter yang berlangsung di sebagian negara asia. proses ini terpaksa mesti dialih kan ke stadion delta yang ada di sidoarjo. stadion ini dipakai untuk semua aktivitas pon yang berjalan, baik upacara pembukaan, penutupan ataupun pertandingan-pertandingan. jelas didalam perihal ini fasilitas prasarana di indonesia amatlah minim dapat seluruh fasilitasnya.

pada pon xvi -2004 dikerjakan di provinsi sumatera selatan serta kota palembang sebagai pusat dari penyelenggaraan pertandingan. pada th. 1978 dibangun stadion bumi sriwijaya yang awal mulanya direncanakan untuk diklembangkan jadi stadion utama namun selanjutnya ditetapkan sebagai stadion atletik untuk dibangun lintasan atletik dengan bahan sintetis, namun stadion utama direncanakan dibangun di seberang ulu di lokasi jakabaring. usaha pembangunan stadion utama jakabaring di seberang ulu ditujukan untuk mengembangkan kota kea rah selatan di areal reklamase cocok dengan gagasan induk kota yang sudah disususn oleh departemen pekerjaan umum.

untuk sport complex sudah disiapkan tempat reklame seluas 50 ha yang kedepannya dapat digunakan untuk lokasi stadion utama serta dua buah gedung olahraga yang dipergunakan untuk senam serta cabang olahraga bulutangkis. disamping itu ada sebagian fasilitas prasaran aolah raga outdoor untuk olahraga :voli pantai, soft ball, hoki dan sebagainyayang akan ditampung. diseberang kompleks satdion itu, tengah dibangun perumahan sejumlah 1. 000 buah yang kedepannya dapat dipakai untuk pon xvi -2004 yang digunakan untuk area tinggal sesaat atlit-atlit sepanjang pon berjalan. sesudah selesai aktivitas pon, maka perumahan ini dapat dijual pada penduduk untuk jadikan pemukiman. walau pembangunan fasilitas prasarana olahraga sedikit terhalang tetapi pemakaian beberapa bahan fasilitas prasrana olahraga cukup baik, contohnya saja yang sudah dijelaskan diatas tentang pemakaian lantai berbahan sintetis.

kompleks gelora bung karno di senayan jakarta mempunyai luas tempat 279 ha, sebagai areal dengan luas 155 ha yaitu tempat untuk kompleks olahraga yang hingga saat ini tetap adalah kompleks olahraga yang terlenghkap serta terbesar di semua indonesia. pada waktu pon di jakarta pada th. 1996 di dalam kompleks stadion bisa diadakan 18 cabang olahraga yang dipertandingkan. stadion ini hingga saat ini dari waktu ke watu dengan bertahap dikembangkan supaya bisa mencukupi keperluan untuk kegiatan-kegiatan olahraga.

pengembangan serta pembanguna fasilitas prasaran olahraga terus ikuti perubahan masa, sebagian fasilitas prasarana olahraga yang sudah diikutsertakan didalam persaingan luar negeri serta beroleh penghargaan yaitu seperti berikut :

gedung pusat latihan bulutangkis, beroleh iaks award pada th. 1989 intuk kelompok b. “trainning for top-level sport”.

gedung/lapangan menembak, beroleh “bronz award” untuk kelompok f. “trainning and competition facilities for special sport disciplines”

lapangan latihan softball/baseball, memperileh ioc/iaks bronze award th. 1999 untuk kelompok f, “trainning and competition facilities for special sport disciplines”

c. Menciptakan fasilitas prasarana olahraga yang cocok dengan perubahan masa

aktivitas olah raga membutuhkan area untuk bergerak. keperluan area untuk bergerak itu ditentukan dengan standar tuangkan area perorangan. fasilitas prasarana olah raga sangat sedikit atau sekurang-kurangnya sesuai dengan situasi penduduk yang berolah raga itu sendiri. hingga di sini kunci serta tujuan fasilitas prasarana yaitu hingga media olah raga yang diinginkan karenanya ada fasilitas penunjang aktivitas olah raga jalan dengan baik. hingga penduduk bisa nikmati olahraga dengan baik serta maksimal.

pemakaian prasarana olah raga senantiasa dihubungkan dengan aktivitas olah raga yang mempunyai karakter :

1. horisontal

didalam makna berbentuk menyebar atau meluas cocok dengan rencana “sport for all” atau dengan semboyan yang kita punyai memasyarakatkan olah raga serta mengolahragakan yang tujuannya untuk kesehatan serta kesehatan.

2. vertikal

didalam makna berbentuk mengarah ke atas dengan tujuan meraih prestasi tinggi didalam cabang olah raga spesifik baik tingkat tempat nasional ataupun internasional.

pemakaian prasarana olah raga butuh memasukkan 3 factor agar bisa memnuhi ke-2 arah tersebut :

1. kuantitas

manfaat menyimpan aktivitas olah raga yang jumlahnya memenuhi cocok dengan ketentuan seperti yang ditentukan didalam dasar penyiapan prasarana.

2. kualitas

manfaat menyimpan aktivitas olah raga prestasi prasaran olah raga yang disediakan butuh mencukupi mutu dengan syarat serta ketentuan tiap-tiap cabang olah raga :

mencukupi standart internasional

mutu bahan atu material mesti mencukupi syarat internasional.

3. dana

untuk mendukung ke-2 factor dibutuhkan dana yang cukup hingga cepat disediakan prasarana yang memenuhi jumlahnya dan mutu mencukupi syarat.

saat menciptakan fasilitas prasarana olah raga yang cocok dengan perubahan masa yaitu :

jumlah fasilitas prasarana olahraga mesti diperbanyak. mutu mesti ditingkatkan supaya bukan sekedar jumlah yang banyak, tetapi kualitasnya juga baik. yang terutama yaitu dana, dana mesti dirancang sedemikian rupa supaya gagasan pembangunan fasilitas prasaran olahraga bisa terlaksana dengan maksimal. karenanya butuh dikembangkangkan ketiga factor ini dengan serius supaya fasilitas prasarana olahraga di indonesia cocok dengan perubahan masa.

mencermati peta kependudukan indonesia, kepadatan serta penyebaran penduduknya, dikarenakan jumlah keperluan prasarana olah raga mesti cocok dengan jumlah masyarakat yang dapat memakainya.

merujuk pada standar keperluan prasarana olahraga cocok dengan dasar yang ditetapkan.

otonomi tempat bisa digunakan dengan baik yaitu mesti ada koordinasi supaya bisa berikan anjuran serta dasar tehnis dikarenakan mereka lebih tahu bagaimana situasi daerahnya hingga bisa menyempurnakan pengembangan fasilitas prasarana olahraga yang sesua dengan perubahan masa.

ada koordinasi pada pemerintah pusat serta pemerintah tempat supaya bisa saling berikan masukan baik yang berbentuk tehnis ataupun non tehnis serta bekerja bersama membangun fasilitas prasarana olahraga yang cocok dengan perubahan masa.