Terdengar nada indah dari kejauan kian mendekat,ting Ting Ting ternyata suara derigan Smartphoneku yg berbunyi. Berlahan mata ini ku buka dari alam mimpi yang menyelimuti. Bergegasku menjawab halo ternyata suara teman yang telah memberikan informasi tentang hari ini tgl 14 September 2016 keberangkatanku ke sebuah kota Istimewa yang berada di Pulau Jawa yakni DKI Yogyakarta .

Ini adalah Perjalanku menuju sebuah event tahunan RTIK yang paling keren yaitu Kegiatan Festival TIK 2016 dengan nama kegiatan  CANDORI yang artinya Apa yang dapat kamu lakukan untuk RI,

"Bersama Membangun Masyarakat Informasi Indonesia"

Kegiatan yang dilaksanakan pada tgl 16-17 September 2016 bertempat di Grahama Pustaka, Badan perpustakaan daerah Istimewa Yogyakarta, Jalan Janti No. 344, Bangupatan, Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta, dalam kegiatannya dibagi atas 4 yaitu Seminar Nasional, Workshop Pameran TIK dan Musyawarah Nasional Relawan TIK.

Event ini melibatkan para pengiat IT dan juga para Relawan TIK di seluruh Indonesia, yang peduli akan Kemajuan Negara khususnya di bidang Teknologi, Informasi dan Komunikasi, yang tentunya banyak hal yang ingin Aku ikuti dan lakukan untuk Indonesiaku, mulai dari segi Edukasi, Advokasi, dan Sosialisasi dimana masih banyak pelajar dan masyarakat yang belum memahami pentingnya TIK itu sendiri untuk kemajuan bangsaku.

Relawan TIK sebagai Roda penggerak bagi para penggiat IT. Memberikan Sosialisasi inet, pendampingan web desa, sebagai tempat penghimpun dan tempat saling berbagi pengetahuan dan pengalaman.

Era modern ini tentunya dalam hal masyarakat yang ingin meningkat pengetahuannya, yang sering berbagi tips dan trik, baik dalam hal pendidikan formal dan non formal, dalam hal kesehatan, dalam kehidupan, humoritas, dalam hal permasalahan masyarakat pada umumnya, bagi dari segi peningkatan kemampuan menggunakan teknologi, memanfaatkan media internet bagi pelajar dan juga proses media pembelajaran bagi para guru.

Dalam materi yang Aku ikuti di hari pertama setelah acara pembukaan Festik 2016 dibuka. Aku menuju Ruang E dengan materi Oleh PANDI (Pengelolah Nama Domain Internet Indonesia) yang dibawakan oleh Chairul Afif Dengan menggunakan mengenal dan memanfaatkan domain ID untuk website kita dapat mempermudah akses nama--nama web yang ada di Indonesia.

PANDI juga menawarkan Tetang penggunaan domain 1juta.id Dengan menyediakan satu tahun layanan situs internet gratis dengan nama domain Indonesia untuk UKM, sekolah, komunitas, pondok pesantren, dan desa, sehingga dapat mempermudah bagi para masyarakat untuk membuat media website.

Dalam hal ini PANDI memberikan beberapa panduan dan 14 hosting yang dapat digunakan secara gratis yang telah bekerjasama dengan Kominfo. menurut Mas Chairul Afif 

"Masih ada beberapa kendala yang dialami oleh PANDI yaitu konfirmasi  permohonan domain di 1 Juta Domain ID yang cukup lama berkisar 2 atau 4 Minggu untuk dapat menggunakan domain yang diinginkan. Dan juga disebabkan beberapa namun diusahakan akan lebih mempermudah para clien". Ujarnya.

Dalam hosting gratis untuk penggunaan Program 1 juta domain Qwords salah satu penyedia hosting terbaik dan terbesar di Indonesia, yang masuk dalam program Ini memberikan akses hosting domain untuk 1 juta domain ini. dan juga menawarkan berbagai macam hosting yang murah dan domain dari Qwords yang cukup mudah untuk diakses digunakan para pemula khususnya untuk membuat website yang diinginkan. Maka tunggu apa lagi ayo buat web site anda di 1juta.id

Kegiatan Kedua yang saya ikuti adalah workshop Keamanan Cyber Security pada E-Commerse yang dibawakan oleh 3 narasumber, materi ini sangat menarik dan bagus untuk mengatasi masalah privacy di dunia Maya. Pemateri pertama membahas secara umum tentang kejahatan dunia Maya seperti hacking, sphising, spam serta cara cara mengatasinya. Pembahasan materi selanjutnya lebih jauh diulas oleh direktorat bagian penyidikan dan penindakan. Dengan memberikan simulasi dan testimoni cara kerja mengungkap kejahatan dunia Maya. "Diatasi langit ada langit" bagaimanapun bentuk kecerdasan pelaku kejahatan pasti akan selalu terungkap". Ujar Kabid penyelidikan dan penindakan. Pada simulasi yang diberikan terlihat dengan jelas teknis cara kerja sehingga pelaku dengan mudah teridentifikasi.

CANDORI Bersama membangun masyarakat informasi Indonesia yang cerdas kreatif dan aman.
Semoga apa yang  diharapkan dapat tercapai dan juga Relawan TIK selalu mendampingi masyarakat di seluruh Indonesia. Festival TIK 2016 Sukses selalu, Salam dari RTIK Sinjai.